Minggu, 23 Januari 2011

Surat Rindu Buat Ibu (9)

Ibu,
Air mata ini adalah doa
Ia lahir kerena cinta yang kau sisakan
Dengan hatimu
Telah memenjarakan harapan
yang kau tegakkan di tengah rumah Tuhan

Ibu,
Tak ada yang mengerti tangisku
Selain ibu

Aku kembali menjadi bayi
Yang merindukan kehangatan
Ketika kamarku berwarna neraka

Ibu,
Di sinilah anakmu belajar memahami
Setiap kelabu yang menyembur
Dari sela-sela cakrawala;
Ia adalah kemilau
Ketika hati sedang bercermin pada kesucian

Ibu,
Hanya kerinduan
Yang senantiasa bergema dalam setiap sujud
Aku, ayah dan adik-adik
Hanya bisa bertemu ibu dalam mimpi


yogya, Agustus 2002

Tidak ada komentar:

Posting Komentar